Pada Senin (15/4/2019), di Pasar Pagi, harga bawang putih jenis kating dijual Rp60.000/kg, sedangkan harga bawang putih biasa dijual Rp50.000/kg. Di pasar yang sama, 'saudaranya', bawang merah, dijual seharga Rp35.000/kg sampai Rp38.000/kg. "Harga bawang putih kating bikin kaget, sampai Rp60.000 per kilogram," harga online atau harga rolling door dan harga triplekatau harga wallpaper dan harga cat besiatau harga kayu dan harga batu bataatau harga engsel pintu dan harga pasiratau harga genteng dan harga air cooleratau daftar harga ungkap seorang pedagang sayur, Ilah. Bawang putih kating sendiri menjadi bahan yang paling banyak konsumennya.
Dibanding bawang putih biasa, bawang putih kating dianggap lebih wangi dan tak merepotkan saat dikupas. Harganya yang kini tembus Rp60.000/kg, diakuinya, membuat rata-rata pelanggan mengurangi kuantitas pembeliannya. Kebanyakan pelanggan kini hanya membeli bawang putih kating dalam hitungan ons.
"Setelah harganya mahal, paling belinya per ons saja," ujarnya. Tak hanya bawang, bahan pangan lain yang juga naik harga diketahui telur dan daging ayam. Saat ini, telur ayam dijual Rp24.000/kg, sedangkan daging ayam potong berkisar Rp32.000-Rp33.000 per kilogram.
"Harga daging ayam sebelumnya Rp29.000 sampai Rp30.000 per kilogram," tutur seorang pedagang daging ayam di Pasar Pagi, Sutrisno. Harga daging ayam mulai naik setidaknya sejak dua pekan lalu. Menurutnya, harga daging ayam bahkan belum berhenti merambat naik.
Kenaikan harga daging ayam, imbuhnya, membuat banyak pelanggan beralih pada kepala ayam maupun ceker (kaki) ayam sebagai pengganti. Dia berharap, kenaikan harga segera berhenti dan pasokan ayam tetap terjaga. Bila tidak, pedagang akan merugi sebab pembelinya berkurang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar